Bus Listrik FTUI yang dipamerkan di INAPA 2023

Dukung Wacana Konversi Kendaraan Konvensional, FTUI Produksi Komponen Bus Listrik Sendiri

Fakultas Teknik Universitas Indonesia (FTUI) kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung industri kendaraan nasional yang ramah lingkungan dengan memproduksi komponen bus listrik secara mandiri. Dekan FTUI, Heri Hermansyah, menilai langkah inovatif ini sejalan dengan misi fakultas untuk memberikan kontribusi positif terhadap pengembangan teknologi di sektor transportasi berkelanjutan.

Langkah ini tidak hanya berpotensi memegang peran penting dalam perkembangan industri otomotif nasional ke depannya, tetapi juga mendukung transformasi menuju era baru mobilitas yang berkelanjutan. Seperti dilaporkan oleh Antara News, salah satu upaya konkret yang dilakukan adalah pengembangan komponen-komponen dari sistem propulsi bus listrik Universitas Indonesia.

Sebelumnya, FTUI sempat memamerkan bus listrik karyanya pada ajang International Trade Show for Automotive Industry (INAPA) 2023 yang digelar di Jakarta pada bulan Mei lalu. Kala itu, tim FTUI yang diwakili oleh divisi Research Center for Advanced Vehicles (RCAVe) dan Unit Wirausaha Inovasi (WIN) turut memamerkan beberapa komponen esensial yang mereka buat untuk memenuhi permintaan konversi kendaraan konvensional menjadi kendaraan listrik.

Seperti dijelaskan oleh kepala RCAVe, Feri Yusivar, komponen-komponennya mencakup Inverter Motor Control, Vehicle Control Unit (VCU), Power Distributed Unit (PDU), Dashboard, dan Hybrid Control Unit (HCU). Sebelumnya, komponen-komponen ini dibuat dengan merakit bahan-bahan yang diimpor dari luar. Namun sekarang timnya sudah berhasil mengganti komponen-komponen yang sebelumnya diimpor dengan komponen dalam negeri.

Berkaitan dengan wacana konversi kendaraan konvensional menjadi kendaraan listrik, saat ini sudah ada bus PT Petrosea yang sedang dalam tahap uji coba di jalan raya. Belum lama ini, bus listrik bikinan UI juga tercatat sebagai yang pertama diuji coba di jalur Transjakarta.

Feri menekankan bahwa inovasi ini tidak terlepas dari dukungan pemerintah melalui Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) yang menginvestasikan dana sebesar 12,65 miliar rupiah untuk pengembangan platform bus listrik dan 5 miliar rupiah untuk motor listrik oleh UI. FTUI sendiri sempat memamerkan komponen-komponen bus listrik bikinannya di ajang LPDP Festival 2023 yang digelar di Jakarta pada 1-3 Agustus kemarin.

Feri berharap pencapaian ini dapat menjadi inspirasi sekaligus motivasi bagi masyarakat untuk menghasilkan karya-karya canggih lainnya di masa depan.

Related Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *