Isu krisis iklim yang semakin serius memicu banyak perusahaan besar untuk meminimalkan jejak karbonnya, sering kali via pemanfaatan energi terbarukan untuk keseluruhan operasionalnya.
Salah satu contohnya seperti yang dilakukan oleh Epson baru-baru ini. Produsen perangkat elektronik asal Jepang tersebut mengumumkan bahwa, per Desember 2023 lalu, listrik yang dikonsumsi di semua lokasinya secara global sepenuhnya berasal dari sumber terbarukan.
Pencapaian ini menjadikan Epson sebagai perusahaan pertama di sektor industri manufaktur Jepang yang berhasil melakukan transisi ke energi terbarukan secara penuh.
Dampak lingkungan dari pencapaian Epson ini pun cukup signifikan, apalagi jika melihat angka konsumsi listrik tahunan Epson yang berada di kisaran 867 gigawatt hour (GWh).
Dengan sepenuhnya mengandalkan listrik dari sumber terbarukan, Epson berharap dapat mengurangi emisi karbon dioksida yang dihasilkannya sebesar 400.000 ton setiap tahunnya.
Penggunaan energi terbarukan merupakan langkah kunci dari upaya dekarbonisasi yang Epson jalankan, sebagaimana tertuang dalam visi lingkungannya.
Epson pertama kali mengumumkan komitmennya untuk menggunakan listrik dari energi terbarukan secara penuh pada Maret 2021.
Selang sekitar delapan bulan, Epson sudah berhasil merampungkan transisi energi di seluruh lokasinya di Jepang pada bulan November 2021. Sekarang, Epson sudah berhasil memenuhi target globalnya dalam waktu kurang dari tiga tahun.
Ke depannya, Epson masih punya beberapa agenda lain terkait energi terbarukan. Mereka berniat untuk memproduksi sendiri sebagian dari listrik bersih yang dikonsumsinya, serta mendukung pengembangan sumber-sumber terbarukan baru lewat kerja sama strategis.
Tak hanya itu, Epson juga berencana untuk mengurangi konsumsi energi dari sisi produksi maupun produk-produknya, sekaligus lebih menggiatkan upaya daur ulang material.
Presiden Global Epson, Yasunori Ogawa, berharap perusahaannya bisa menjadi contoh dan membangun kesadaran lebih di kalangan publik terkait pemanfaatan energi terbarukan.
“Selama delapan dekade, Epson telah mendemonstrasikan pendekatan yang proaktif dalam aksi lingkungan … Hal ini tak hanya akan membantu kami mencapai target kami sendiri, tetapi juga membantu memfasilitasi adopsi energi terbarukan yang lebih luas dalam masyarakat dengan menyebarkan kesadaran,” tutur Yasunori, seperti dikutip dari siaran pers Epson.
