Klub Liga Premier Inggris, Manchester City, berencana untuk memasang panel surya dalam skala besar yang diyakini akan menjadikan mereka sebagai salah satu produsen energi terbarukan terbesar di dunia sepak bola.
Proyek ini merupakan kelanjutan dari komitmen Manchester City terhadap energi bersih. Sang juara liga ini telah lama menggunakan energi terbarukan, yakni dengan membeli 100% kebutuhan listriknya dari sumber terbarukan selama delapan tahun terakhir.
Untuk mencapai target menjadi klub dengan operasional yang bebas emisi karbon pada tahun 2030, Manchester City memandang produksi dan penggunaan energi terbarukan sebagai elemen kunci.
Direktur keberlanjutan Manchester City, Pete Bradshaw, menjelaskan bahwa proyek ini akan “memenuhi seluruh kebutuhan listrik untuk menjalankan operasional City Football Academy sehari-hari, sekaligus menjadikan Manchester City sebagai salah satu produsen energi terbarukan mandiri terbesar di dunia sepak bola.”
Mengutip siaran persnya, Manchester City saat ini telah mengajukan izin perencanaan kepada pemerintah kota Manchester untuk memasang 10.887 panel surya di fasilitas latihan mereka dan di Joie Stadium, markas tim sepak bola wanita dan akademi Manchester City.
Deretan panel surya ini akan dipasang di berbagai lokasi. Sebanyak 3.830 panel akan dipasang di atas trotoar dan area pinggir lapangan di City Football Academy.
Sementara itu, 3.000 panel lainnya akan dipasang di atap Joie Stadium, dan 3.942 panel surya sisnya akan dipasang di atap gedung-gedung lain di komplek yang sama.
Melalui inisiatif ini, Manchester City memperkirakan dapat menghasilkan energi hingga 4,39 megawatt hour (MWh) per tahun. Jumlah tersebut cukup untuk memenuhi kebutuhan listrik lebih dari 2.000 rumah.
Manchester City menargetkan proyek panel surya ini dapat rampung dan beroperasi pada akhir tahun ini. Pemasangan dan pengelolaannya dilakukan oleh Clearvolt, perusahaan pengembang proyek energi terbarukan yang berbasis di kota Manchester.
Proyek ini diharapkan bisa menginspirasi klub Liga Premier Inggris lain. Namun seperti dilaporkan oleh Euronews, Manchester City bukanlah klub sepak bola pertama yang berinisiatif memasang panel surya.
Sebelumnya, klub asal Turki, Galatasaray, sudah lebih dulu memasang 10.404 panel surya di stadionnya, Rams Park. Selain menghasilkan energi sebesar 4,2 megawatt (MW), fasilitas tersebut diklaim mampu memangkas emisi karbon hingga sebanyak 3.250 ton per tahun.
Di Inggris sendiri ada Plymouth Argyle, klub divisi kedua (EFL Championship) yang juga telah memasang panel surya di stadionnya, meski skalanya jauh lebih kecil dibanding yang Manchester City bakal lakukan.
